-->
NGx9MGB7Nap6Nax5MaRbNqN7MmMkyCYhADAsx6J=
MASIGNCLEANSIMPLE103

Bencana Banjir Bandang Di Sumbar Berikut Data 31 Korban Dan Rincian Daerah Yang Terdampak

foto BNPB
Piamanexplore-Banjir bandang yang dipicu hujan lebat pada Sabtu malam (11/05), disebut telah menewaskan banyak orang di tiga wilayah di Sumatra Barat.  

Selain banjir, hujan lebat juga memicu tanah longsor di Kabupaten Agam sehingga menutup jalan yang menghubungkan Kota Padang dan Bukittinggi.
 
Agam Budi Perwira Negara, Kepala BPBD Kabupaten Agam, mengatakan longsoran tanah menutup jalan itu dengan panjang 12 meter dan ketinggian 3-4 meter.
 
Sepanjang enam bulan terakhir, banjir lahar telah terjadi sedikitnya tiga kali di sejumlah daerah di sekitar Gunung Marapi, Sumatra Barat.
 

Dilansir Dari Reportaseinvestigasi_Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah menyebut musibah banjir bandang yang melanda 3 daerah di Sumbar pada Sabtu malam (11/5), telah mengakibatkan 31 orang menjadi korban.

Sebanyak 15 orang di antaranya meninggal dunia dan 16 orang lainnya luka-luka.

a menegaskan, data tersebut masih bersifat sementara berdasarkan laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumbar dan Rumah Sakit Ahmad Muchtar (RSAM) Bukitinggi.

Gubernur juga menyampaikan ucapan duka citanya kepada seluruh keluarga korban yang terdampak bencana.

“Atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah, kami menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga para korban.

Semoga, korban meninggal mendapat terbaik di sisi Allah SWT dan yang masih dalam perawatan bisa segera pulih,” ucap Gubernur Mahyeldi di Padang Panjang,

Minggu (12/5/2024).

Mahyeldi mengatakan, duka ini bukan hanya duka keluarga para korban tapi juga merupakan segenap masyarakat Sumbar.

Ia berharap, musibah yang silih berganti melanda Sumbar ini bisa segera berakhir dan dampak fisik yang ditimbulkan bisa segera mendapat solusi.

Sementara itu dalam kesempatan terpisah, Direktur RSAM Bukittinggi, Busril menyampaikan hingga pagi ini ada 31 korban yang masuk ke tempatnya. Statusnya 15 orang meninggal dunia dan 16 lainnya luka-luka.

Adapun rincian daerah asal dari 15 korban meninggal dunia tersebut, 9 orang berasal dari Kabupaten Agam, 3 orang dari Kota Padang, dan 3 orang lainnya belum teridentifikasi.

Sementara 16 orang korban luka yang mendapat perawatan di RSAM, seluruhnya berasal dari Kabupaten Agam.

Busril menyebut, dari total korban luka tersebut 14 di antaranya sudah diizinkan pulang dan 2 lainnya masih dalam perawatan.

“Dari 15 korban jiwa, 12 sudah teridentifikasi, 3 belum. Sementara untuk korban luka 14 sudah diizinkan pulang ke rumah dan 2 sisanya masih mendapat perawatan,” jelas Busril.

Juru Bicara BPBD Sumbar, Ilham menyebut data korban terdampak masih sangat dinamis. Sebab hingga saat ini, pendataan diseluruh tingkatan masih berlangsung.

“Data pasti belum bisa kita rinci, karena masih dalam pendataan petugas di daerah. Data yang beredar saat ini baru bersifat sementara,” katanya.

Ilham merinci, lokasi yang terdampak pada 3 daerah tersebut cukup luas. Di Kabupaten Agam, lokasi yang terdampak itu Sungai Pua, Bukik Batabuah, Kubang Putiah, Maninjau, Koto Tuo, Koto Gadang dan Lasi.

antara foto
Kemudian di Kabupaten Tanah Datar, lokasi yang terdampak adalah Batipuah, Batipuah Selatan, Singgalang X Koto, Limo Kaum, Koto Laweh, Ayia Angek X Koto dan Pandai Sikek.

Kota Padang Panjang, lokasi yang terdampak adalah Silaing Bawah dan Kelurahan Pasar Usang, dan Batas Kota di Kawasan Lembah Anai.

Selain mengakibatkan korban jiwa, banjir yang terjadi juga mengakibat jalan negara putus total di Sialaiang, beberapa jembatan putus dan rumah warga terendam.

Share This Article :
1745663973787222366

Presiden Matta Malaysia Kunjungi Dan Kagumi Rumah Gadang Museum Bustanil Arifin Padang Panjang

Piamanexplore- Presiden Malaysian Association of Tour and Travel Agents (MATTA), Dato' Seri Muh Khalid beserta Istri Akhnidar Binti Ahma...