Pabrik Indarung 1 Akan Jadi Cagar Budaya Jaga Warisan Sejarah Pabrik Semen Pertama Indonesia

foto iman koharudin

piamanexplore-Menjadi pabrik semen pertama di Indonesia bahkan di asia tenggara, tentunya membuat PT semen padang memiliki sejarah panjang dalam perindustrian semen di dunia.

Banyaknya bangunan monumen, atau mahakarya yang telah di bangun menggunakan produk PT semen Padang menjadikan semen asal sumatera barat tersebut memiliki nilai historis yang tinggi, seiring perkembangan dan pertumbuhan daerah di Indonesia.

Demi menjaga dan melestarikan sejarah untuk generasi penerus yang ada di sumbar saat ini, PT semen padang sedang gencarnya menjadikan pabrik indarung 1 dan PLTA rasak bungo sebagai cagar budaya dan warisan dunia.

Komitmen PT semen padang menjadikan pabrik indarung 1 dan PLTA rasak sebagai warisan dunia bisa dikatakan sangat serius mengingat nilai sejarah yang tergantung pada dua bangunan tersebut sangat tinggi.

Didirikan pada tahun 1910 pabrik indarung 1 merupakan pabrik semen pertama yang dimiliki oleh PT semen padang. Dulunya perusahaan semen tersebut bernama NV Nederlandsch Indische Portland Cement Maatschappij (NV NIPCM) yang dikelola langsung oleh pemerintah Belanda. Pada akhirnya pada tahun 1958 diakuisisi oleh pemerintah Indonesia dan di nasionalisasikan.

Selam beroperasi banyak bangunan bersejarah yang dibangun menggunakan semen dari pabrik kebanggaan masyarakat Sumbar tersebut. Sebut saja seperti monas yang merupakan ikon kebangkitan masyarakat Indonesia, masih berdiri kokoh sampai sekarang, pembuatannya menggunakan semen dari PT semen padang, ketahanan produk PT semen padang dapat dibuktikan dengan hal tersebut.

Dengan nilai sejarah yang panjang tersebut, tentunya menjadikian pabrik indarung 1 dan PLTA rasak bungo sebagai cagar budaya sekaligus objek wisata baru di sumbar. Hal ini segera harus diwujudkan agar masyarakat sumbar Indonesia dan dunia tahu kehebatan dan kualitas dari produk PT semen padang.

PT semen padang menargetkan pada bulan oktober 2022 indarung 1 dan PLTA rasak bungo sudah menjadi cagar budaya kota dan nasional. Jika sudah terpenuhi, maka PT semen padang juga akan memenuhi syarat-syarat untuk menjadi sebuah warisan dunia diakui unesco.

Untuk menjadi warisan dunia unesco tidaklah mudah, karena harus melalui tahapan-tahapan seleksi dan melawan saingan dari berbagai penjuru daerah bahkan dunia. Setiap tahunnya hanya 1 rekomendasi per negara yang bisa dikirimkan ke unesco.

Tentunya pada taraf internasional juga harus bersaing dengan negara lainnya untuk mendapatkan gelar tersebut. Namun apabila sudah terwujud cagar budaya indarung 1 akan menjadi sebuah cagar budaya yang selaras dengan perkembangan zaman. Dengan penyesuaian kekinian, maka para generasi muda akan lebih menarik perhatian mereka sehingga pesan dan isi dari sejarah tersebut lebih mudah disampaikan kepada mereka.

Untuk memperkaya konten sejarah dari cagar budaya tersebut, PT semen padang saat ini berupaya untuk membawa pulang kembali seluruh dokumen-dokumen sejarah tentang pabrik indarung 1 dari Belanda. Dengan jumlahnya yang sangat banyak, membutuhkan waktu untuk membawa pulang ke Indonesia.

Demi mewujudkan hal tersebut PT semen padang membutuhkan dukungan dari segala pihak, baik di sumbar maupun nasional agar perealisasian cagar budaya indarung 1 dan PLTA rasak bungo dapat segera terwujud kedepannya.

foto fadli wen

#Pabrik Indarung semen padang 

 

Share This Article :