Tiga benteng yang pernah dipergunakan oleh para pejuang Republik Indonesia atau angkatan laut republik Indonesia di kota pariaman tepatnya pada tahun 1949 dimana agresi kedua belanda berlangsung.
Pariaman adalah sebuah kota kecil yang berada di pantai barat sumatera pernah mengukirkan tinta sejarah didaerah ini terutama pada tahun 1949 dimana belanda melakukan agresi kedua yang dilawan oleh pemuda dan angkatan laut republik Indonesia yang ada di kota pariaman.
Ada tiga benteng yang terkenal ketika itu yang dijadikan pertahanan atau perlindungan oleh tentara republik Indonesia terutama angkatan laut indonesia didalam melawan agresi belanda bahkan banyak dari anggota pejuang kita yang gugur ketika itu.-Benteng Kota
Benteng pusat kota terletak di kampung pondok pariaman
tepatnya dekat kantor pos pariaman. diatas benteng ini sekarang berdiri tugu
pahlawan tugu perjuangan rakyat pariaman ketika agresi militer belanda. Monumen
pahlawan ini bergambar relief kekejaman belanda terhadap AlRI yang sudah
kehabisan peluru.
Benteng ini bentuknya persegi banyak dengans atu pintui
masuk dan keluar dan 4 lobang tembak. Benteng ini terbuat dengan coran antara
semen pasir dan kerikil ketebalan dari benteng ini lebih kurang dari 30 sampai
50 cm.
tugu perjuangan pariaman yang dibawahnya adalah benteng peninggalan jepang
Benteng kota pariaman ini memiliki sekat-sekat
ruangan-ruangan bahkan ada bilik-bilik kecil yang mungkin diperuntukkan untuk
tempat istirahat para tentara yang bertahan disini. Jepang merencanakan benteng
adalah sebagai pusat pertahanan kota karena, yang letaknya strategis ruangan
yang cukup lebar dengan ketebalan sangat memadai untuk pertahanan.
Namun saat terjadinya agresi kedua belanda kepariaman
benteng ini dipergunakan oleh pejuang RI kusunya Angkatan laut sebagai tempat
perlindungan pertahanan dan penyerangan terhadap tentara NICA belanda.foto yt Arsal bam
Disisni terjadi pwertempuran sengit namun karena angkatan
laut kita kehabisan amunisi mengakibatkan para pejuang kita banyak yang gugur
disini oleh belanda. Untuk mengenang pejuang angkatan laut indonesia maka
angkatan laut RI membangun sebuah monumen yang indah di pantai gandoriah
pariaman.foto yt Arsal Bam
- Benteng Kampung Keling
Benteng kampung keling terletak di pasir kampung keling,
bangunan induknya terbuat dari coran seme, kerikil dan pasir dengan ketebalan
diatas 30 cm dan disamping kiri-kanan adalah 50 cm memiliki satu pintu masuk
dengan 4 lobang tembak dan 3 lobang intip.Benteng peninggalan jepang kampung keling
- Benteng Jepang Air Santok
Benteng air santok benteng ini terletak di desa air santok kota pariaman. Ini benteng terkuat yang belanda ketika itu sulit menaklukkannnya diatasnya, terdapat lobang tembak yang lebar dan mengarah ke segala arah.Benteng air santok adalah pertahanan terakhir dari angkatan laut RI ketika mundur ke arah timur yaitu kearah santok.Konsep tentara jepang terhadap benteng ini sama dengan konsep yang dilakukan oleh angkatan laut Indonesia ketika bertahan melawan tentara NICA Belanda.
Benteng air santok ini berlantai 2 dilantai dua ini memiliki tanggul kemungkinan besar digunakan untuk meletakkan senjata berat.Benteng perang jepang di Piaman